Membeli Rumah Pertama Kalinya, Apa Saja Yang Harus Disiapkan?
Juli 10, 2023Larasatinesa.com - Sejak pandemi Covid-19 melanda dunia di tahun 2020, banyak hal yang berubah mulai dari gaya hidup sampai dengan cara bekerja. Nggak bisa dipungkiri, saat ini banyak orang yang lebih menyukai kerja dari rumah termasuk saya. Memang, nggak semua jenis pekerjaan bisa dilakukan di rumah / remote. Beruntung, saya bekerja di industri creative digital yang memungkinkan untuk bekerja dari mana saja. Dan tahun ini adalah tahun ke 3 saya bekerja dengan sistem Work From Home.
Kerja dari rumah memang lebih enak dan fleksibel. Namun bagi saya yang masih tinggal bersama orang tua, kerja dari rumah punya tantangan tersendiri. Banyak sekali urusan dalam rumah yang masih harus saya lakukan, tentunya itu semua atas perintah orang tua. Gara-gara hal tersebut, konsentrasi saya kadang terpecah, saya jadi gampang terdistraksi dan mulai merasa tidak nyaman. Hmm.. mungkin sudah saatnya saya punya tempat khusus agar bisa bekerja dengan tenang dan nyaman.
Image source by unsplash - edited by Canva |
Jujur, saat ini saya sedang mempertimbangkan untuk punya rumah sendiri. Karena dengan begitu, saya jadi bisa bebas melakukan apa pun, no pressure dan yang paling penting bisa fokus dengan pekerjaan saya. Tapi, membeli rumah untuk pertama kalinya nggak segampang itu, Fulgoso! Banyak hal yang harus dipertimbangkan sebelum membeli rumah impian. Lalu, apa saja sih yang harus disiapkan?
1. Memilih Rumah Sesuai Kebutuhan
Memilih rumah impian tidak hanya sekadar untuk gaya-gayaan aja. Saya harus menentukan berbagai kriteria, mulai dari lokasi, harga, desain rumah, fasilitas hingga tujuan rumah tersebut nantinya di masa depan ingin seperti apa.
Dalam tahap ini, saya harus benar-benar bijak memilih rumah, bukan hanya mengedepankan keinginan saja ya, tapi juga harus sesuai dengan kebutuhan dan budget. Harga rumah menjadi faktor utamanya, karena semakin lengkap fasilitas rumah tersebut, semakin tinggi harga yang ditawarkan. Bila memaksakan diri, bisa saja di masa depan saya gagal melunasi rumah tersebut dan disita oleh pihak berwenang. Serem banget.. 😧
image source by unsplash |
2. Memilih Agen Properti Terpercaya
Baru-baru ini, saya terpapar konten sebuah keluarga yang membeli rumah di pinggir sungai mengikuti saran developer-nya. Dalam video tersebut, rumah baru yang sudah ditinggali tiba-tiba ambruk terkena longsor dikarenakan material bangunan yang digunakan sangat buruk untuk lahan di atas sungai. Si pemilik rumah merasa ditipu oleh agen properti tersebut, dan langsung meminta pertanggungjawabannya yang sayangnya sampai saat ini belum menemukan solusi. 😢
image source by unsplash |
Melihat dari kejadian miris tersebut, saya harus berhati-hati dalam mencari developer rumah impian saya kelak. Saya harus mengetahui reputasi si calon developer tersebut terlebih dahulu untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
3. Menentukan Cara Bayar
Tahap berikutnya yang saya lewati setelah mendapat kandidat rumah yang sesuai budget dan kebutuhan adalah menentukan cara pembayaran. Pembayaraan umum yang digunakan dalam jual beli rumah saat ini ada 3 macam: tunai, tunai bertahap dan kredit.
Bagi milenial seperti saya, cara pembayaran kredit seperti KPR bisa dijadikan opsi pembiayaan untuk membeli rumah pertama kalinya agar lebih ringan.
4. Menentukan Kemampuan Bayar
Ketika saya memutuskan akan membeli rumah dengan sistem KPR, saya harus pastikan sudah menyiapkan beberapa pos dana. Salah satu dana besar yang harus saya siapkan di awal adalah uang muka rumah alias down payment (DP).
Kenapa saya bilang uang muka ini biaya besar awal? Karena besaran uang muka inilah yang dapat mempengaruhi jumlah cicilan setiap bulannya. Setelah itu, saya bisa membayar sisa angsurannya dalam kurun waktu yang sudah ditentukan.
Untuk memudahkan perhitungan biaya pembelian rumah, saya menggunakan mortgage calculator untuk simulasi perhitungannya. FYI, mortgage calculator ini adalah kalkulator untuk mengetahui estimasi besaran cicilan pembayaran tiap bulannya. Nah, untuk yang saya gunakan ini adalah mortgagecalculator.uk
Mortgage calculator ini memang dari UK, tapi penggunaannya universal bisa dipakai di negara mana aja kok, nanti tinggal kamu konversikan saja ke mata uang yang kita gunakan. Berikut simulasinya:
Misalnya saya mau beli rumah seharga 1M, sedangkan uang saya hanya 300 juta untuk DP. Dan saya akan membayarkan sisa cicilannya selama 15 tahun. Nah, kira-kira berapa jumlah cicilan yang harus dibayarkan tiap bulannya oleh saya dengan suku bunga 5,8%?
Dari hasil yang didapatkan, cicilan saya per-bulannya kurang lebih £298.93 atau Rp.5.831.629,- Kurang lebih begitu ya, teman-teman. CMIIW.
5. Memastikan Lokasi, Fasilitas dan Lingkungan Sekitar
Mengingat kasus yang ada di poin 2 di atas, saya juga harus mempertimbangkan lokasi rumah saya nantinya. Untuk itu, sebagai calon pembeli saya harus melakukan survei terlebih dahulu:
- Apakah lokasinya strategis dan aman?
- Apakah masuk dalam kawasan rawan banjir?
- Apakah akses jalannya dekat ke mana-mana?
- Apakah faslitasnya lengkap dan lingkungan sekitarnya bersih?
Dan tentunya, masih banyak hal-hal lainnya yang harus dipertimbangkan sebelum rumah tersebut saya huni nantinya.
image source by unsplash |
***
Memiliki rumah sendiri, tentunya jadi impian tiap orang. Apalagi bagi kamu yang punya cita-cita untuk membangun keluarga besar, pastinya butuh tempat tinggal yang bisa jadi tempat berkumpul anak cucu kelak. Semoga dengan informasi yang saya tuliskan ini bisa jadi pertimbangan kamu untuk membeli rumah pertamamu ya! 🙌
Cheers,
Nesa
23 comments
Inget banget momen mau beli rumah pertama dulu sama suami. Kita tu muter sana sini demi bisa dapat rumah yang nyaman, aman, dan harganya sesuai dengan budget (ini paling penting).
BalasHapusPusing juga waktu itu karena rata-rata rumah dengan lingkungan yang kita mau harganya sungguh di luar budget. Dan sayang belom kenal Mortgage Calculator juga. Jadi ngitungnya cuma dikira-kira aja dulu tuh.
Alhamdulillah sih sudah bisa dilunasi saat masuk cicilan tahun ke 6 meskipun ngos-ngosan.
Semoga nanti bisa beli rumah lagi dan pasti mau coba hitung kesanggupan bayar cicilannya pakai Mortgage dulu dong.
Pakai mortage calculator nih jadi mempermudah bayangan kita untuk keuangan nyicil beli rumah ya, Mba. Detail banget rinciannya. Saya dah pernah nyobain pakae mortage calculator. Emang detail.
BalasHapusUntuk poin lokasi untuk saat ini nantinya akan ngaruh ke pemilihan sekolah anak juga buat yang berkeluarga ya mba. Jadi lihat kualitas sekolah tujuan yang dekat dengan calon rumah juga penting.
BalasHapusSelain membeli rumah, apakah kalkulator ini bisa juga dipakai untuk menghitung cicilan lainnya juga kah
BalasHapusKalau kasus yang sering terjadi di sekitar saya - di Jakarta, developer yang nakal. Jadi enggak dibangun rumahnya padahal dah masuk dana kita. Memang, reputasi developer mesti jadi pertimbangan.
BalasHapusDuh, jangan sampai kita terlena dengan promo manis developer yang akhirnya malah merugikan kita ya. Mesti hati-hati dan banyak pertimbangan untuk membeli rumah, karena biayanya kan gak dikit ya... hehehe
BalasHapusWah mortgage calculator membantu banget ya untuk memperkirakan berapa cicilan rumah yang kita incar, jadi bisa cek-cek sesuai dengan kemampuan kita bisa bayar tahun dan berapa rupiah per bulannya......
BalasHapusSekarang mau bangun sendiri atau membeli dari developer perumahan makin mudah ya karena sudah tersedia aplikasi Mortgage Calculator, tapi memang ada faktor penting yang harus diketahui jika pertama kali ingin membeli rumah agar nyaman untuk ditinggali dalam jangka waktu yang lama.
BalasHapusRumah pertama adalah impian hampir semua orang. Apa lagi kalau sudah berumah tangga, kalau belum punya rumah sendiri gimana gitu ya Mbak. Nah untuk punya rumah sendiri kudu ada syarat yang mesti kita penuhi. Setelah beberapa syarat terpenuhi, tiba saatnya untuk hitung-hitungan cara membayarnya :)
BalasHapusAsli daaah.. saya sedang merasakan nih... kalau kerja dari rumah, terus rumah masih bareng orangtua, banyak hal yang mendistraksi saya. Belum lagi urusan domestik yang kalau gak diselesaikan rasanya bikin sepet mata.
BalasHapusPunya rumah sendiri memang pilihan yang tepat agar kita bisa berkreasi dan berkarya dengan konsenstrasi. Tapi perlu diketahui, mencari agen properti terbaik itu juga wajib, biar rumah yang kita dapatkan cocok, nyaman, pas, dan harga bisa lebih miriing.
Duluu..pas masih belum nikah dan kerja tuh gak kepikiran sama sekali investasi rumah, Nes.
BalasHapusKebayangnya, "Ah.. itu kan tanggungjawab pasangan" hehehe..
Tapi makin ke sini, anak sekarang tuh makin cerdas, sehingga pentin menghitung bagaimana investasi yang menguntungkan. Apalagi properti ya..
Selain memilih lokasi, yang paling utama sih cara bayarnya ya. Makanya memilih rumah juga memang harus disesuaikan dengan kebutuhan kita juga. Enaknya sekarang tuh sudah ada cara mudah untuk menghitung pengeluaran membeli rumah ya.
BalasHapusWah kebetulan adik ku sudah mulai mempersiapkan untuk membeli rumah, tetapi masih saja bingung dengan apa saja yang perlu disiapkan sebelum membeli rumah, eh malah ketemu disini nih tips nya, terimakasih ya mak sudah mau sharing.
BalasHapusBener banget, milih agen properti yang tepat ini bisa mengurangi kaget karena ada biaya-biaya lainnya.. pengalaman banget deh ini hehe
BalasHapusMemilih agen properti terpercaya ini nih langkah awal yang paling penting diperhitungkan, karena banyak yang ketipu kalau tidak hati-hati. Sudah capek-capek kumpulin duit, ujung-ujungnya rugi. Perhitungan biaya juga penting sih, biar bisa mengukur kemampuan dompet. Untung sekarang ada Mortage calculator yang bisa bantuin.
BalasHapusCatet tipsnyaaaa. Selain soal anggaran dan cara bayar, lingkungan dan lokasi tuh penting banget buat diketahui. Jangan asal pilih murah, eh ternyata rawan banjir. Malah jadi repot berkali lipat deh
BalasHapusDengan mencoba melakukan simulasi penghitungan biaya dengan mortgage calculator , membeli rumah pertama bisa menjadi cepat terealisasi ya mbak
BalasHapusMortgage calculator sangat membantu kita dalam merencanakan membeli rumah secara cicilan.
BalasHapusMemiliki rumah merupakan impian setiap orang yang sdh berkeluarga ya...
Sebelum punya anak lebih baik berhemat untuk bisa membeli rumah dulu supaya tar anak dah gedhe cicilan rumah lunas, tapi kalau mampunya cash lebih baik.
Penting juga nih untuk cek biaya pembelian. Khususnya yang mau ambil KPR. Seperti booking fee, DP, dan lainnya.
BalasHapusPenting banget nih memulai merencanakan membeli rumah apalagi jika sudah berkeluarga, rumah yang tepat serta lingkungan yang kondusif membuat kita bisa fokus bekerja dan membesarkan anak anak
BalasHapusbiaya KPR itu terhitung lumayan untuk urusan asuransi dan administrasinya ya mak. kadang kita lupa nih untuk biaya printilannya ini
BalasHapuswah permainan game mortagage ini bagus juga ya buat simulasi pembelian property seperti rumah, jadi bisa dipakai buat menghitung pembiayaan kalau beli property, keren yaa.
BalasHapusHalo mba larasati, salam kenal ya. Wah, terimakasih banyak loh artikel ini. Memberi saya sudut pandang baru, dari sisi konsumen. Kebetulan, saya sendiri adalah agensi pemasaran rumah (inhouse marketing untuk developer) di daerah Depok, Jawa Barat. Ternyata, mortgage kalkulator kepakai juga ya sama pencari rumah hehe. Dan aspek pertimbangan, proses sampai akad benar-benar penuh perhitungan. Terakhir, saya ucapkan selamat kak nessa. Atas rumah barunya. Semoga berkah ditempati, bisa jadi ruang untuk berkarya yang produktif. Aman, nyaman dan semakin berlimpah rezekinya. Amin.
BalasHapusHi, thank you so much for stopping by. Let's connected!
- nesa -